DAMPAK PENGEMBANGAN KAWASAN WISATA KECAMATAN KALIGESING KABUPATEN PURWOREJO TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT

Authors

  • Heldi Prasetya Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.36624/jpkp.v15i2.154

Keywords:

sosial ekonomi, wisata alam, masyarakat, wirausaha

Abstract

Destinasi wisata bernuansa menyatu dengan alam menjadi destinasi strategis di beberapa waktu belakang ini. Hutan Pinus Kalilo Purworejo menjadi salah satu destinasi dengan konsep bernuansa alam. Tujuan penulisan artikel penelitian ini dalam rangka mengetahui dampak dari pengembangan wisata bagi masyarakat daerah local. Dengan menggunakan jenis metode penelitian berupa deskriptif kepustakaan melalui pendekatan kualitatif. Dimana dalam pengembanganya, wisata ini mempunyai pengaruh dan timbal balik terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat sekitar. Pengaruh sosial yang dirasakan masyarakat antara lain mata pencaharian atau pekerjaan masyarakat menjadi heterogen atau beragam, dan juga meningkatkan kesadaran masyarakat atas pentingnya menjaga dan melestarikan kawasan wisata alam. Sedangkan pengaruh ekonomi bagi masyarakat yaitu tingkat pendapatan meningkat, banyaknya warga yang berwirausha.

References

Biantoro, R., & Ma’rif, S. (2014). Pengaruh pariwisata terhadap karakteristik sosial ekonomi masyarakat pada kawasan objek wisata Candi Borobudur Kabupaten Magelang. Teknik PWK (Perencanaan Wilayah Kota), 3(4), 1038-1047.

Choiriyah, Ilmi Usrotin. 2017. "Dampak Sosial-Ekonomi Wisata Terhadap Masyarakat Lokal (Studi Pada Wisata Pemancingan Delta Fishing Sidoarjo)." Journal Sosial Ekonomi 294-300

Destaria, L., Fachrina, F., & Yasin, F. (2017). Dampak Sosial Ekonomi Objek Wisata the Unique Park Waterboom Di Kota Sawahlunto. Jurnal Ilmu Sosial Mamangan, 2(2), 82-91.

Hermawan, H., & Brahmanto, E. (2018). Geowisata: Perencanaan Pariwisata Berbasis Konservasi. Penerbit NEM.

Ismail, M. K. J. F., Mawardi, M. K., & Iqbal, M. (2017). Analisis Dampak Sosial Ekonomi Pengembangan Pariwisata Kota Batu Bagi Kawasan Sekitar. Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 51(1).

Ismayanti, M. (2021). Dasar-Dasar Pariwisata Sebuah Pengantar.

Khasanah, S. U., & Pinasti, V. I. S. (2019). Kontribusi Masyarakat Terhadap Pembangunan Kawasan Wisata Baru Di Dusun Sendangsari Desa Terong Kecamatan Dlingo Kabupaten Bantul DI Yogyakarta. E-Societas: Jurnal Pendidikan Sosiologi, 8(4).

Mukhsin, D. (2014). Strategi pengembangan kawasan pariwisata Gunung Galunggung. Jurnal perencanaan wilayah dan kota, 14(1).

Pariwisata, K. (2019). Pengembangan Wisata Pedesaan & Wisata Perkotaan: Rancangan Pola Perjalanan Gelang Projo (Magelang, Kulon Projo, Purworejo). Asisten Deputi Pengembangan Wisata Budaya, Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan, Kementrian Pariwisata Republik Indonesa.

Rumapea, M. E. M. (2020). Bahan Ajar Antropologi Ekonomi. Yayasan Kita Menulis.

Saputri, R. A., & Warsono, H. (2017). Evaluasi Dampak Sosial Ekonomi dalam Pengembangan Wisata Goa Seplawan di Kabupaten Purworejo. Journal of Public Policy and Management Review, 6(4), 42-52.

Wijayanti, A. (2019). Analisis Peranan Objek Wisata Telaga Gupit Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Desa Tegalsari Kecamatan Gadingerjo Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).

Wisata, D. (2018). Evaluasi Dampak Pariwisata Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Lokal. Jurnal Pariwisata, 5(3).

Published

2024-10-01

How to Cite

Prasetya, H. (2024). DAMPAK PENGEMBANGAN KAWASAN WISATA KECAMATAN KALIGESING KABUPATEN PURWOREJO TERHADAP SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT. Jurnal Pembangunan Dan Kebijakan Publik, 15(2), 25–30. https://doi.org/10.36624/jpkp.v15i2.154